[Mengapa User Voucheran kesulitan Login ke jaringan Hotspot ? Mengapa ketika Login ke Hotspot muncul halaman 403 Forbidden ? Mengapa ketika Login ke Hotspot muncul halaman kosong ?]
Router jenis ini sudah menyediakan fitur yang lumayan lengkap (Wireless Router, WISP, Access Point, Range Extender). Ketika kita ingin menjadikan alat ini sebagai Router, maka ia juga telah menyediakan fitur 'Pembatasan Bandwidth'. Apalagi harganya sangat murah (ketika artikel ini kami buat kisaran harganya masih dibawah 200rb rupiah). Langkah pada menu settingnya juga terbilang mudah bagi seorang pemula. Kita laJakukan menggunakan kabel data atau Wi-Fi.
Saat artikel ini dibuat, di pasar Indonesia sepengetahuan kami beredar 2 buah type TL-WR840N versi 6.20, yaitu ID (lebih baru) & EU (lebih lama). Ada sedikit perbedaaan pada saat kita setting, silahkan diperhatikan kalimat yang kami beri warna merah, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada awal artikel ini.
Pada artikel ini kita akan melakukan setting TL-WR840N menggunakan Wi-Fi. Hidupkan terlebih dahulu Router TL-WR840N ( harap diperhatikan : kabel LAN jangan ditancapkan ke Mikrotik). Berikut Setting TL-WR840N menjadi sebuah Akses Poin untuk Hotspot Voucheran, dengan menggunakan Mikrotik sebagai router, secara default pada setting Wi-Fi di Handpone atau Laptop anda akan tersedia nama SSID seperti contoh berikut :
Apabila belum nampak seperti gambar diatas,
pada posisi Power TL-WR840N menyala Anda bisa menekan tombol RESET yang ada di sebelah kanan Port LAN (kuning) sampai lampu indikator mati dan kembali menyala.
Artikel terkait :
Artikel terkait :
Ketika akan menyambungkan Wifi handphone dengan SSID TL-WR840N, kita akan diminta untuk memasukkan Password. (Nama SSID & Password yang tertera pada bagian bawah TL-WR840N tersebut).
Setelah handphone kita berhasil tersambung dengan router TL-WR840N (akan tertulis tidak ada akses internet), buka di browser HP/Laptop, ketikkan http://tplinkwifi.net > Enter, jika berhasil akan muncul halaman setting :
Perhatian : untuk TL-WR840N (ID) kita akan diminta untuk membuat password baru seperti gambar di atas, sedangkan type yang lebih lama TL-WR840N (EU) : kita diminta memasukkan username & password (isikan dengan > admin)
Informasi ini dapat kita ketahui dari box kardus maupun barcode yang ada dibagian bawah routerTL-WR840N.
Untuk TL-WR840N (ID) setelah membuat Username & Password > Start, maka akan langsung muncul halaman Quick Setup, sedangkan type EU (lama) silahkan :
- Pilih Quick Setup :
- Quick Setup - Start > NEXT
- Pada menu Operation Mode > Access Point > Next atau Save
- Untuk type ID akan langsung keluar menu Wireless Setting, isikan nama SSID sesuai hotpsot voucheran yang akan kita buat.
- Kemudian pada opsi Wireless Security > Disable (Password akan diberikan oleh Mikrotik).
- Klik More Advance,
- Pada opsi Mode > 11bgn mixed,
- Agar handphone pelanggan optimal dan mudah login ke jaringan hospot, Channel Width > 20Mhz,
- Channel > Auto, akan lebih baik jika kita menggunakan aplikasi Wi-Fi Analyzer maka akan nampak channel berapa yang kosong, agar sinyal Wi-Fi tidak terjadi saling interferensi.
- Pada menu LAN Setting, LAN Type > Static IP dan DHCP Server > Disable (Perhatian : setting ini yang terpenting untuk Hotspot Voucheran, agar DHCP yang memberikan adalah mikrotik).
- IP Address TL-WR840N bisa dibiarkan default, akan lebih baik dirubah agar satu segmen dengan IP Hotspot yang telah dibuat pada settingan di mikrotik.
- Setelah kita pilih NEXT maka kan keluar tampilan settingan yang tadi telah kita lakukan, kemudian klik FINISH.
- TL-WR840N akan melakukan reboot.
- Setelah TL-WR840N selesai melakukan reboot, tancapkan kabel LAN yang sudah terhubung ke Mikrotik ke port LAN TL-WR840N yang berwarna KUNING (ada 3 buah, silahkan bebas dipilih).
- Jangan ditancapkan ke port LAN berwarna BIRU karena jika salah satu USER berhasil login ke jaringan hotspot yang kita kelola, maka Wireless Security akan menjadi terbuka dan bisa digunakan beramai-ramai. Warna BIRU hanya untuk setting TL-WR840N sebagai Wireless Router.
- Kadang di kasus tertentu, User Hotspot kesulitan Login, misalnya : Halaman Login berwarna putih, muncul pesan 403 Forbidden pada halaman Login, atau User berhasil Login tapi koneksi internet terkadang putus. Apa yang harus kita lakukan ?? Reset ulang TL-WR840N, lakukan lamgkah dari awal hingga akhir (klik Finish), ini yang perlu dilakukan : Ketika TL-WR840N reboot kurang lebih 60-an % segera tancapkan kabel LAN yang sudah terhubung ke mikrotik ke port LAN TL-WR840N yang berwarna KUNING.
- Sepanjang yang kami ketahui, SETTING sebagai AP Hotspot BERHASIL (User bisa mengakses internet dengan login terlebih dahulu pada halaman Login) jika : kedua Lampu indikator menyala semua tanpa ada yang berkedip untuk TL-WR840N (EU) :
- Menurut pengetahuan kami, SETTING sebagai AP Hotspot BERHASIL (User bisa mengakses internet dengan login terlebih dahulu pada halaman Login) jika : ketiga Lampu indikator menyala semua tanpa ada yang berkedip untuk Lampu indikator TL-WR840N (ID) :
- Akan lebih baik jika power TL-WR840N terhubung ke alat timer listrik, sehingga ada waktu bagi peralatan Hotspot kita untuk istirahat.
Selamat mencoba. Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat.
Change to WEB Version, please use the Google Translate facility that we have provided, for those of you who do not understand Indonesian. All posts on this blog are merely suggestions and input to you